Showing posts with label Yamaha. Show all posts
Showing posts with label Yamaha. Show all posts

Tuesday, May 22, 2012

Matic Yamaha VS Honda (Penjualan)


ada riquesan yang masuk ke ismail eh email otoMan nih datangnya dari bro rio ,,, katanya minta review data distrinbusi matic HONDA da YAMAHA trus kalo di bandingkan atau dengan kata lain di tarungkan menang mana?? ok otoMan coba jawab sebisanya yah,, hihih . setelah berputar-putar di selokan eh dunia maya akhirnya ketemu juga jawabanya hihi ok langsung saja kita bahas ga sah panjang lebar kalo panjang dan lebar itu punyanya om tukul hihi *pissommm



menurut data distribusi di atas milik HONDA. terlihat jelas bahwa angka penjualan honda sangat fantastik dan luarr bisa hahah. gimna tidak?? liat sendiri tuh rata-rata angka penjualnnya di atas 200.000 unit perbylan. penjualan yang paling banyak menyumbangkan kontribusi dari HONDA yaitu matic lawas mereka BEAT CW dengan angka yang josss gandoss rata-rata 100.000 unit per bulannya. dan bahkan pada april kemarin angka penjualannya tembus 253.269 unit. opo ra edannnn... sepertinya AHM memang ingin memegang tahta kekuasaan tertinggi di klan MATIC mungin hingga bulan-bulan mendatang.terus bagaimana dengan YAMAHA??

menurut data di atas bisa kita perhatikan dengan seksama dan tempo sesingkat-singkanya. lohhh kok malah jadi proklamasi sih hahaha. kembali kejalan yang benar hihihi. data diatas menunjukan angka-angka yang tidak terlalu mengejutkan kita. dan jika di perhatikan masih jauh di bawah HONDA. tapi bisa kita lihat bahwa dari bulan ke bulan angka penjualan YAMAH semakin meningkat dan mungkin akan mengancam si HONDA. sepertinya YAMAHA tidak akan membiarkan honda memegang tahta klan MATIC begitu saja dan terlalu lama. ditribusi YAMAHA terbesar datangnya dari MIO CW tetapi setelah launcing yang baru sepertinya akan di gantikan dengan MIO J CW series,,, bisa di lihat di data tersebut. nah mungkin itu saja prediksinya hihih bila ada yang salah mohon maaf. monggo komentarnya (otoMan)

Friday, December 16, 2011

Up Grade Yamaha Byson 2010 sampai 225 cc

Sahabat otoMAn kali ini kita akan membahas tentang up grade motor,,, yawdah cek itdot aja dah weww ^_^

Bore-up Yamaha Byson sampai 200 cc sudah biasa, banyak yang bikin. Makanya Putu Putra Sadana, SIK, MHum, MM, ingin yang luar biasa, hingga 225 cc! Wuih mantap banget Bos. Pria yang menjabat sebagai Komisaris Polisi (Kompol) di Divisi Hubungan Internasional Mabes Polri ini memang selalu ingin tampil beda dari yang lain.

Seperti apa ubahan terbaru di motor milik pria yang biasa disapa Bang Putu  yang juga tergabung dalam Byonic (Byson Yamaha Owner Indonesia Club) ini? Oh iya bore-up yang diserahkan pada Romi Rozet dari bengkel Nesco di Jl. H. Asmawi No. 65, Beji, Depok, Jabar.
“Pakai piston Yamaha Scorpio,” terang Abi Redblack, nama tenar Romi. Yang sudah-sudah hanya pakai piston Honda Tiger (63,5 mm). Jika dihitung pakai rumus volume, maka dengan piston 70 mm (standar Scorpio) dan stroke standar (57,9 mm), diperoleh angka 222,7 cc atau dibulatkan 225 cc.
Nah, menancapkan piston yang lebih besar 12 mm dari standarnya Byson (58 mm) tentu tak mudah. Langkah pertama boring standar dilepas, ganti lebih besar dengan yang berdiameter luar 74 mm, asumsinya saat piston terpasang tebal boring masih sisa 2 mm, artinya masih kuat untuk harian maupun turing. Mulut crank case tak mengalami ubahan, karena memang sudah besar.
Selanjutnya agar piston bisa bergerak naik-turun di silinder secara aman, bibir atas dipapas 2,5 mm dan sekalian dibikin jenong. Karena saat dibandingkan dengan dipasang pen pistonnya, bawaan Byson lebih tinggi 2,5 mm. Kalau dibiarkan, tentu bakal mentok cylinder head.
Selanjutnya bagian pantat piston dipapas rata, agar tak membentur kruk as saat di TMB. Keuntungan dari pemapasan tersebut, bobot piston jadi berkurang. Sehingga putaran mesin bisa lebih enteng.

Bagian piston belum usai. Lantaran beda ukuran pen (Byson 15 mm, Scorpio 16 mm), maka mesti diakali dengan teknik ngebos. Gabungan antara pen Byson dan Scorpio, “Semua pakai part asli biar kuat,” lanjut pria yang di Nesco menjabat sebagai kepala bengkel ini.

Caranya, mula-mula pen Byson dibubut bagian luarnya sebanyak 0,5 mm. Sehingga membuat diameter luarnya menciut jadi 14 mm. Lalu pada pen Scorpio dibubut bagian dalamnya sehingga menyisakan ketebalan 1 mm. "Gak boleh kurang dari 1 mm, karena rawan pecah," tambah  Romi. Selanjutnya, tinggal masukkan deh pen piston Byson ke dalam pen piston Scorpio yang sudah ditipisin jadi 1 mm tadi.
Pekerjaan berikutnya terkonsentrasi pada cylinder head. Squish dibubut sesuai diameter piston. Sudutnya dibikin jadi 10ยบ. Kemudian klep dibesarkan jadi 31 dan 25 mm. “Pakai klep EE,” sambar mekanik yang jadi anggota SRC (Scorpio Rider Community).
Namun biar gak tabrakan saat overlap, seating klep mesti dibikin lebih mendam. Asyiknya, "Tak perlu ubah sudut klep saat pakai klep lebar itu. Karena konstruksi dudukan klep Byson model silang mirip Honda Karisma," jelasnya.

Trus, pasokan bensin dan udara yang masuk ke ruang bakar dibuat makin melimpah dengan kuncian pada olahan kem. Lift dibikin tinggi. Di mana standarnya hanya 6,1 mm, setelah pucuk kem ditambal lalu dibubut ulang,  kini klep mampu terangkat sampai 7,5 mm. Walah.. jadi tinggi banget ya. Sedang per klep Abi masih percaya pada bawaan pabrik.

Gimana dengan pengabut bahan bakarnya? Kalau dilihat sekilas sih, sepertinya standar masih model vakum. Eits.. jangan salah, ternyata sudah ganti milik Scorpio. Pemasangan plek di intake manifold standar, lalu corong karbu diberi semacam pengarah agar pengabutan lebih baik. Wuih.. Pertamax Plus mengalir deras dong!

Giliran komponen pelepas gas buang dipasrahkan pada silencer Jelkevic berbahan karbon. Lehernya tentu saja custom dari bahan stainless steel, karena khusus Byson belum ada. Suaranya yang keluar terdengar cukup lembut lo. Brum-brum...!

Terakhir pengatur pengapian dipercayakan CDI programmable bikinan Cheetah Power (CP), yang bisa diatur dalam 2 pilihan map."Tinggal pilih mana yang paling enak," tandas mekanik berbadan irit ini. Maksudnya disediakan dua versi, mau pilih enak untuk harian atau turing.
Mantap!
Perbesar Kaki-Kaki
Tak hanya performa yang di-upgrade oleh Bang Putu, bodi dan kaki-kaki pun mengalami ubahan. Pertama kaki-kaki diperkekar, swing arm standar digusur limbah Suzuki GSX-750 yang memang terlihat lebih macho. Nah di tengahnya bertengger pelek lokal dengan lebar 4,5 inci, 1 inci lebih lebar dibanding standar.

Selanjutnya pengereman di-upgrade jadi cakram, piringan andalkan Zox yang bibirnya bergelombang, kaliper cukup Nissin. Untuk depan pelek pun lebih lebar (3 inci), cakramnya juga model bergelombang bikinan Zox. Makin mantap dengan kaliper 4 piston dari Brembo.

Gimana dengan bodi? Sektor belakang dirombak ala buntut Ninja 250R, pipih dan lebar dan jadi double seater. Lanjut ke depan, shroud-nya didesain ulang mirip milik V-Ixion. Hanya saja lebih panjang ke bawah. Untuk air scoop modelnya bersusun. “Gabungan dari beberapa desain, disatukan cari yang serasi,” papar Bang Putu.
Finishing keseluruhan dicat kuning, dan diberi stiker kombinasi hitam dan karbon di sepatbor depan, sayap dan tangki. Pengerjaan bagian ini diserahkan pada Evnu Prastowo, dari Thole Motor di Kemayoran, Jakpus.
kayaknya sekian dulu deh pembahasan kali ini,, ok sahabat otoMan,,, semoga dapat menambah referensi kalian,, eheheh ok (otoMan)

Friday, September 23, 2011

Komparasi Knalpot Racing Yamaha Scorpio z

sahabat Otoman..
Bicara knalpot, emang tak ada habisnya. Tiap keluar motor tipe baru, produsen peranti itu pasti tak menyia-nyiakan kesempatan menghadirkan produknya di pasaran.

Termasuk buat Yamaha New Scorpio Z,  kali ini kembali hadir beberapa kontestan baru. Tentu untuk memberi alternatif. Di antaranya ada CLD, R9, NOB1 dan SKR.

Untuk mengetahui seberapa besar potensi kenaikan performa yang diberikan produk-produk anyar itu, kami ukur menggunakan dynamometer DYNOmite milik Ultraspeed Racing di Jl. dr. Cipto Mangunkusumo No. 42, Ciledug, Tengerang.


Parameter pembandingnya tentu performa standar New Scorpio Z. Motor yang kami pakai odometernya baru menunjukkan 980 km. Bahan bakar Premium. Terukur sebesar 16,91 dk di putaran mesin 8.293 rpm. Sedang torsi puncaknya 16,33 Nm di kitiran 6.311 rpm.

Lalu setiap ganti knalpot, tanpa dilakukan ubahan apapun. Pengukuran mulai 5 ribu rpm, dilakukan 2 kali run dan diambil hasil terbaik. Gimana hasilnya?

SKR

Tampilan knalpot asal Pasar Lembang, Ciledug, Tangerang ini paling sederhana. Leher 3 tingkatnya terbuat dari pipa besi dilapis pernis. Silencer dari pipa aluminium berisi glasswool. Penyambungan andalkan las asitelin, sehingga terkesan kurang rapi.

Namun kendati demikian, performa yang diberikan knalpot Rp 350 ribu ini termasuk bagus. Mampu menaikkan tenaga puncak New Scorpio Z jadi 18,23 dk/8.626 rpm, dan torsi 17,02 Nm/6.532 rpm. Artinya terjadi kenaikan tenaga sebanyak 1,32 dk dan torsi 0,69 Nm.

Memperhatikan grafik tenaganya, terlihat di putaran atas punya nafas yang lebih panjang, di bawah sampai menengah torsi lebih nendang. Cocok untuk jalanan perkotaan yang stop & go.

R9 Monza Blue

Tampil paling menonjol khas R9, silencer bergradasi ala pelangi. Pengelasan menggunakan argon, membuat terlihat sangat rapi, biasa disebut las sisik ikan. Leher terdiri dari 3 tingkat dengan peningkatan bertahap, membuat aliran lancar.

Suara yang keluar dari silencer cukup lembut. Performa sangat bisa diandalkan. Mampu menorehkan tenaga maksimal hingga 18,55 dk/8.895 rpm, torsinya 16,57 Nm/7.027 rpm. Meningkat 1,64 dk dan 0,24 Nm.

Grafik hasil dynamometer menunjukkan tenaga knalpot Rp 1,1 juta ini lebih menonjol sejak putaran menengah ke atas. Sedang torsi tak jauh beda dengan standar. Karakter demikian lebih pas untuk jalur keluar kota.


NOB1 3Bold Dual Sound

Cukup mencolok dengan kombinasi krom di leher dan silencer hitam. Leher terbuat dari pipa 2 tingkat, penyambungan dengan las asitelin yang finishing-nya  digerinda. Pemasangan leher dan peredam pakai 2 per, biar rapi diberi penutup dari plastik. Sesuai namanya, ada optional db killer agar suara lebih lembut.

Saat terpasang, sound yang dihasilkan dari knalpot Rp 375 ribu ini cukup halus, power tertinggi 17,87 dk/8.661 rpm dengan torsi 16,88 Nm/6.615 rpm. Terdongkrak 0,96 dk dan 0,55 Nm.

Karakter yang dihasilkan tak jauh berbeda dengan standar, hanya saja sedikit lebih bagus di semua tingkat putaran mesin. Bisa dipilih bagi yang wara-wiri dalam kota sampai pinggiran, dengan jalur padat dan sedikit lancar.

CLD

CLD sebagai kontestan terakhir tampilan sangat mirip R9. Hanya silencer lebih kalem, dengan aksen warna biru gradasi lebih sedikit, dan warna leher stainlees steel-nya lebih putih. Pengelasan pun sama rapi.

Setelah ditebus Rp 1,2 juta, mampu mendongkrak power jadi 18,55 dk/8.703 rpm. Nah untuk torsi merangkak menjadi 16,76 Nm/7.010 rpm. Meningkat lumayan sebesar 1,64 dk dan 0,43 Nm.
Karakter yang dihasilkan pun menonjol di putaran menengah hingga atas. Bakalan menjadikan motor sport berbobot 141 kg ini, makin ngacir saat ketemu trek panjang-panjang.

KESIMPULAN

Knalpot aftermarket untuk Yamaha New Scorpio Z mampu mendongkrak performa antara 0,96 dk sampai 1,64 dk dan torsi 0,24 Nm sampai 0,69 Nm, dengan karakter yang berbeda-beda. Pilih sesuai kebutuhan pemakaian..(otoMan)
                         Data pengetesan :
Merek                  Tenaga                              Torsi
Standar     16,91 dk/8.293 rpm     16,33 Nm/6.311 rpm
SKR           18,23 dk/8.626 rpm     17,02 Nm/6.532 rpm
R9              18,55 dk/8.895 rpm     16,57 Nm/7.027 rpm
NOB1        17,87 dk/8.661 rpm      16,88 Nm/6.615 rpm
CLD          18,55 dk/8.703 rpm      16,76 Nm/7.010 rpm

Monday, December 27, 2010

Saturday, December 25, 2010

Update: Another in a long line of Virago Cafe Pics..

Lots of updates in the comments section. Be sure to check em out.

From the comments. You guys rock! Thanks for the link to the builder / owner with lots more info!

http://johnryland.posterous.com/reciprocity-xv750-under-the-lights

I stumbled across this on a message board. Not sure who's logo that is on the photo. Great Stuff though

Friday, December 10, 2010

Reader Ride. A Pair Of Great of Great Yamaha's From A Confrssed XT Junkie!

Paul Hutchins Writes in:

Swerved into your site and thought you might post my Big Wheel photos.

I have a almost pathological interest in the 500 Yam and recently sold most of my examples of this great cult classic. My street ride was this SR custom, White Bros. 540cc motor, high lift cam, 38mm carb, with Omar's bodywork. I also restored this 1976 XT, the first ever model in the States, it was mint original and brought a similar price from a collector in Sydney, Australia. The TT is a dirtracker that was once on the street, it is now an ice racer in Michigan.


Thanks, Paul Hutchins




Tuesday, December 7, 2010

Reader Submittal. SR 500 Custom Rebuild

It there anything you can't do with these thumpers?  From Frank Naaykens Speed Dealer customs Joplin,mo.


Sunday, December 5, 2010

Totally Sick! RZ500/R6 Hybrid. Too good not to share. Cross-post From The 2-Stroke Board.

You hear about bikes like this in lots of conversations.... "wouldn't it be cool to put engine X in chassis Y"..  Well someone REALLY did it.  More on the project over on BARF

"Current generation Yamaha R6 chassis with Ohlins forks and shock, Brembo brakes, forged wheels, and aluminum subframe. Engine swap with Yamaha RD500 (aka RZ500 aka RZv500) V4 twin-crank two-stroke. Handmade expansion chambers with carbon fiber silencers. Mikuni flatslide carbs."





Saturday, November 27, 2010

Update: Reader Submittal. Old school Hybrid.

Update:  should have seen this coming...  for those of you e-mailng and commenting for more info...

The bike is for sale on EBAY UK Here: http://cgi.ebay.co.uk/YAMAHA-XT500-SUPERMOTO-PHASE-4-MAGAZINE-FEATURE-BIKE-/110613754451?pt=UK_Motorcycles&hash=item19c117f253

What a fantastic bike!  Thanks to Cal from the UK for sending me these.  I've seen a few like these over the years and this is the best by far! I love it when an old iconic bike gets modernized without the spirit of the original being overwhelmed by the new components.  It's a delicate dance and flawlessly executed here.


Monday, November 22, 2010

Wow! you don't see bikes like this very often! Yamaha WR450 with a JVO rally kit!

Hardcore Rally bike! And it's FOR SALE!  No I don't know the owner.  Just an FYI.  I's a practice bike for this years Dakar!

Friday, November 12, 2010

Reader Submittal. First Ever Yamaha Enduro Fest!

Mark Robers Sends in some pics and video from the California Yamaha Endurofest!  Not THAT is a day very well spent.  Nicely done Gents.

Mark Writes In:
Hi,
I hope you are doing well, just wanted to pass some information. We just had the first Yamaha Enduro Fest offroad ride in Gorman California.
There were many early Yamahas there. I am attaching a few links to pictures and videos that we took while there. Feel free to use anything you like.
We are hoping to have a second event in the Eastern US in March or April of 2011.
Regards
Mark












And here's another one that ends with a grin..

Monday, November 8, 2010

I don't often direct link to other blogs but wow!

Go and visit Obiboi right NOW and check out his last 5 or 6 sketches. I'd be wildly encouraged if just one of his ideas were to bear fruit.


Warning: (rant alert) And by the way, Hey Yamaha! If by some fluke you ever see this post. One of my favorite bikes on earth (that I currently own) is my trusty 2001 DR650 Suzuki ( and it's 15 year old technology!!). As a kid I used to annoy the Yamaha dealer by always oogling the early XT/TT500's. So if you won't do the decent thing and build a modern bike like Obiboi's version how about at least bringing over the 660 Tenere? Not every American want's to go trail riding on a 1200cc 650 lb BMW GS/Yamaha Super Tenere/KTM990. There are a LOT of us waiting patiently for an updated version of the big DR or KLR and you have it in your lineup but you won't share it... and to put it bluntly, you suck for it. Hell even the small BMW GS series is dated. You've completely surrendered the market to KTM which would be fine if I had a 40 inch inseam. The 650 market is ripe for reasonably priced updated competition. What the F### are you waiting for. I'll buy one already and I know I'm not alone. (rant off. back to our regularly scheduled posts..)


Monday, November 1, 2010

Workshops that don't suck...

Classic Moto Guzzi's and a TZ thrown in for good measure... Jebus!



Wednesday, October 27, 2010

Reader Two-For-One And An Update On A Previously Posted Tracker.

Mike C Writes in with a nice Wanderlust Ducati and an unfortunate update on his wicked SR500 Tracker!


I had a look at some recent snaps thought you might like this for your ' Wanderlust ' bit.
It was taken a few weeks back by my buddy Rick H. outside of Rangely Lake NH.
The bike is my ' 98 748 with an 853 kit (among other mods) and 106,000km. on the clock.
The photo gives no warning of the hour and a half I would be sitting in bumper to bumper traffic, in the pouring rain, later that day.
Sadly my countershaft sprocket chewed the splines on the shaft, and broke the chain sending it through my engine cases just two weeks ago. I was thinking of opening the motor, just for fun, this winter anyway. Looks like I have some quality time in the garage over the next little while.


Oh, and more distressing news. My SR managed to ' shed ' its rear tail/subframe due to vibration...I am already McGyvering a tail from a Honda RS250 roadracer onto the mighty SR....Hey, I start shooting paint tomorrow !
Thanks for the site, I check in every day & always get a charge checking out the new postings.
Mike C.

Here's the link to his original post on the SR.

Great Stuff.  Thanks Mike and sorry for the delay in getting it posted. I'm getting flooded lately.  All good!






Sunday, October 24, 2010

Radical RD350 Custom From India.

I'm cross-posting this over from the 2-stroke blog.

Te-a Writes in:

Hello, My Names is Te-a, I'm from the far north east corner of India, in the city of Aizawl, Mizoram. We are a huge fan of your blog, keep it up. Heres a couple of pictures of a custom RD350, done by my brother Muansanga MSX. The frame is stock, rear suspension is from a 150cc 4-stroke Yamaha R15, tail cowling fabricated, wheels are 17-inchers from R15, 120/80 rear tire with a 100/80 front. Engine is completely rebuilt from scratch, with a stage 1 porting job with a custom built MSX expansion chamber. Custom painted by yours trully. Hope you like it. Thanks.


(My blog - www.mizobiker.blogspot.com)

Thanks very much for sending this in. I love getting bikes from other parts of the world. Especially customs. I enjoy seeing what other people are doing to their bikes. It's inspiring and it opens up the possibilities. Te-a's paint work is simply fantastic. Check out his blog new blog for more examples.






Monday, October 18, 2010

Sweet 2-Stroke Cafe... Yamaha RD350

This is a cross-post from my 2-stroke board. Just too cool.  Yamaha RD350 Cafe Racer.  Beautiful lines.

Beautiful!  More Here

Tuesday, October 12, 2010

UPDATE: Follow up To An Earlier Yamaha Street Tracker Post.

I had a shot of this bike a while back and a lot of folks e-mailed me to ask about it. Well I've finally stumbeled across the original sources. The bike was built by Joker machine. To learn more about them and this bike check them out HERE



Sunday, October 10, 2010

Bravo Lorenzo!

Jorge Lorenzo!  2010 Moto-GP World Champion!



Tuesday, October 5, 2010

Update 3: Wicked Little 2-Stroke Yamaha Tracker-Bobber

Moving this to the top for a bit since so many folks had questions about it.

Update 3:  Found the build thread!  An alert reader over on ADV rider found the build thread on this bike. A lot of folks have been asking for more info so here you go!

http://www.dotheton.com/forum/index.php?topic=12857.0


From the comments (Thanks SakeRacer).  More info Here: http://www.pipeburn.com/home/2010/9/9/1973-yamaha-rd250-street-tracker.html

Sorry to Pipeburn. I didn't realize it originated on their site. TONS of great stuff over there so check them out often.

My observant commentors make some good points about the classification of this bike. Tracker of Bobber? I see a lot of elements of both styles here and to be honest I'm not crazy about pigeon holing bikes all that much so lets call it a tracker-bobber. Whatever you call it it's still freaking cool!

That's got backroad fun written all over it.